Brokeback Mountain ditulis oleh Annie Proulx, pertama kali novella ini dimuat di majalah New Yorker th 1997, lalu mendapat O Henry Short Story Award.
Kemudian ketika Annie Proulx menerbitkan kumpulan cerpen berjudul Close Range: Wyoming Stories, Brokeback Mountain termasuk cerita pendek yg ada di sana.
Brokeback Mountain berkisah tentang dua koboi bernama Ennis Del Mar dan Jack Twist yang menjalin hubungan intim ketika menggembalakan domba di Gunung Brokeback. Koboi yg selama ini jadi icon kejantanan Amerika digambarkan sebagai lelaki yang punya perasaan dan jatuh cinta dengan sesama lelaki. Wajar jika berbagai protes bermunculan ketika Brokeback Mountain difilmkan. Karena orang Amerika tidak pernah membayangkan koboi mereka gay. Mungkin John Wayne bisa bangkit dari kuburnya jika dia tahu.
Ennis dan Jack tidak pernah menyangka penggembalaan domba yg mereka lakukan bersama pada tahun 1963 mengubah hidup mereka selamanya. Mereka berdua tidak pernah mengangap diri mereka gay. Tapi di malam yang dingin, saat Ennis dan Jack tidur berdua di dalam tenda yang sempit, gairah pun meletup. Tapi sekali lagi, mereka mengira apa yang mereka lakukan hanyalah selingan untuk menghabiskan waktu di gunung yang dingin.
Sekembalinya dari Gunung Brokeback, masing-masing menikah dengan wanita pilihan mereka dan memiliki anak, namun kehidupan perkawinan mereka tidak bahagia. Hingga empat tahun sesudah mereka berpisah keduanya bertemu kembali. Dan tahulah mereka apa yang selama ini "kurang" dalam hidup mereka. Kartu pos dari Jack untuk Ennis menyatukan pasangan ini kembali.
Buku ini adalah kisah cinta. Sesederhana itu. Tentang dua anak manusia yang kebetulan sesama jenis hingga tidak bisa memproklamirkan hubungan mereka. Dua puluh tahun Jack dan Ennis menjalin hubungan rahasia karena hidup mengharuskan mereka "bersembunyi". Hingga satu saat tragedi menimpa mereka dan menyebabkan kita sebagai pembaca harus menelaah kembali tentang pilihan-pilihan yg kita ambil dalam hidup ini.
Dan seperti kata Ennis, saat menjalani hidup, "Kalau kau tidak bisa memperbaikinya, kau harus bisa menghadapinya."
Club Camilan
12 years ago
0 comments:
Post a Comment